Pemimpin-pemimpin dunia, dari Amerika hingga Pakistan, mengungkapkan kemarahan dan menawarkan dukungan bagi Norwegia menyusul serangan besar-besaran yang menguncang negara itu.
Presiden Barack Obama mengutuk serangan itu, dan hari Sabtu, Menteri Luar Negeri Hillary Clinton menambahkan Amerika bersedia mendukung Norwegia dalam upayanya menyeret orang-orang yang bertanggungjawab ke pengadilan.
PM Ingris, David Cameron menjebut serangan itu sangat “mengerikan” dan mengatakan, rakyat Inggris akan membantu Norwegia dalam hari-hari yang sulit ke depan. Di Jerman, Kanselir Angela Merkel berseru kepada mereka yang percaya kepada kebebasan untuk bersatu melawan kebencian.
Menteri Luar Negeri Jerman Guido Westerwelle melukiskan serangan itu sebagai buas, dan mengatakan kekerasan seperti itu tak bisa dibenarkan. Vatikan juga mengungkapkan simpati kepada rakyat Norwegia. Utusan Vatikan untuk Norwegia mengatakan, serangan-serangan itu benar-benar gila. Dan Pakistan, yang sudah terbiasa dengan aksi-aksi teroris, hari Sabtu mengatakan bersimpati dengan pemerintah dan rakyat Norwegia.
Sekjen PBB Ban Ki-moon, melalui jurubicaranya, mengatakan, dia terkejut dengan serangan-serangan itu dan mengatakan PBB berdiri bersama rakyat Norwegia “pada saat yang mengerikan ini. “